1. Pendahuluan
Traktor pertanian berpenggerak motor bakar
1.1. Tujuan Mekanisasi Pertanian
• Traktor pertanian » unsur penting mekanisasi pada pekerjaan pertanian
• Traktor menggerakan mesin mengolah tanah, menanam, menyiangi, memanen dan mengangkut.
• Tujuan utama mekanisasi (penggunaan mesin) pada pekerjaan pertanian:
menurunkan pekerjaan yang membosankan,
meningkatkan produktivitas petani,
meningkatkan ketepatan waktu dan kualitas pekerjaan.
• Mekanisasi (misal:penggunaan traktor); petani terhindar dari kebosanan dan upah rendah, karena dapat melipatgandakan usahanya.
• Terdapat waktu optimum untuk operasi pertanian seperti waktu penenaman dan pemanenan.
• Produktivitas meningkat ketika petani menerapkan mekanisasi.
Gambar: Trend produktivitas pertanian
1.2. PERKEMBANGAN TRAKTOR
• Traktor pertanian modern » keajaiban ilmu teknik
• Penggunanya mengharapkan lebih efisien, handal nyaman dan aman.
Pra Traktor
1678, HAUTEFENILLE, Perancis :
panas === sumber tenaga mengusulkan bahan peledak untuk sumber tenaga
1680, HUYGENS, Belanda : motor (silinder & piston) menggunakan bahan peledak
Abad 18, Motor uap
1800 –1860, Penelitian dan percobaan motor bakar internal, belum berhasil
1861, Dr. Nikolaus Otto, Jerman, motor bensin pertama menggunakan pengapian.
1862, BEAU de ROCHAS, Perancis, menemukan teori:
Motor bakar yang efisien harus memenuhi 4 syarat:
1. Ruang pembakaran harus mempunyai rasio permukaan-volume sekecil mungkin,
2. Proses ekspansi harus secepat mungkin,
3. Kompresi pada awal ekspansi harus setinggi mungkin,
4. Langkah ekspansi selama mungkin.
Dua langkah yg pertama meminimalkan transfer panas dari ruang pembakaran.
Dua langkah yg terakhir memaksimalkan kerja pada setiap langkah ekspansi.
Motor bakar harus ada 4 langkah piston:
1. Pemasukan (intake)
2. Pemampatan (compression)
3. Tenaga (power)
4. Pembuangan sisa gas (exhaust)
1769, James Watt, mempatenkan mesin uap praktis.
Selama mesin uap tidak self –propelled , memindahkannya dengan kuda & otot
Traktor
1870, Kopling, gir dan rantai untuk menggerakan roda belakang, dan peralatan kemudi.
1876, Dr. Nikolaus Otto, motor bensin 4 langkah
1878, Dr. Nikolaus Otto dan Eugen Langen, Jerman, motor bensin 4 langkah.
1858, J.W. FAWKES, Traktor Uap, 6 luku, 6 mph
1880, Petani membeli mesin uap untuk threser dan pembajakan.
1889, ada Satu perusahaan memproduksi traktor
1890, Perusahaan “mulai” membuat traktor dengan motor bakar internal.
1892, Traktor berpenggerak motor uap
1892, RUDOLP DIESEL, Jerman, motor Diesel
1896, Adolph Busch, Missouri, membangun mesin diesel pertama di US
1910, ada 5 – 6 perusahaan traktor di USA
1915, Penyempurnaan traktor
- Gigi-gigi tertutup & “anti friction bearing”
- Traktor kecil
- PTO
- Nebraska Tractor Test Law”
1968, The Standisk Steam Plow + rotary plow + planter
1974, Crawler traktor
1920, “All purpose tractor” , PTO
1925, ASAE mempublikasikan standar PTO pertama
1930, Penggunaan ban karet, Tree-point hitch.
1937, Kontrol hidrolik
1941, Kontrol hidrolik pada alat yang ditarik
- Penyempurnaan rancangan dan peningkatan efisiensi
- Standarisasi beberapa bagian traktor
1950, Power steering, PTO independen.
1960, Alternator, turbocharger, transmisi hidrostatik.
1970, Four wheel drive, traktor khusus lebih kecil.
1980, Otomatisasi, sensor, kontrol elektronik, monitor.
Penggunaan Traktor di Indonesia
1914, Perkebunan Gula tebu Sidoarjo, Jatim
1946, Percobaan-percobaan oleh Pemerintah
1951, Beberapa tenaga Mekanisasi Pert’n dikirim ke AS
1952, Tiba alat-alat pesanan, training, & pendidikan
Pool-pool traktor dan demonstrasi.
1958, Perusahaan Bahan Makanan dan Pembukaan Tanah (B.M.P.T.) dan 1962 menjadi Mekatani
1959, Traktor Jepang masuk
1952 – 1962, diperkirakan 10.000 unit mesin yang bekerja di bidang Mekanisasi Pertanian
1.3. Klasifikasi Traktor
1.3.1. Sektor penggunaan:
· Traktor pertanian (bak persneling lebih kompleks & susunan pengangkat dan susunan batangnya)
Traktor industri
1.3.2. Jumlah roda dan roda penggerak:
Traktor 2 roda
Traktor 4 roda
1. motor | 3. bak persneling |
2. kopeling | 4. transmisi akhir |
1.3.3. Jenis Roda
· Traktor roda crawler
Traktor roda sabuk
· Traktor roda ban
1.3.3. Daya
1.3.4. Jenis bahan bakar
- Hampir semua traktor menggunakan diesel.
- Introduksi bahan bakar untuk traktor: LPG, minyak tanah
1.3.5. Jenis pekerjaan
a. Traktor standar (dh. digunakan traktor hanya mampu menarik)
Traktor untuk Kegunaan umum
b. Traktor pembawa implemen (mampu dipasangi alat-alat tambahan)
Sistem Ferguson
|
Traktor portal
| |||||
c. Traktor pembawa peralatan
| |||
Traktor pembawa implement
d. Pemberian bentuk khusus
Pembawa trailer
|
Traktor tendem
| |||
|
f. Traktor Kebun
Sistem pelumasan pada motor bakar |
Sistem pendingin pada motor bakar |
Sistem pensaringan udara pada motor bakar |
Pengukuran RPM, BHP, dan konsumsi bahan bakar. |
Bongkar pasang motor bakar bensin |
Bongkar pasang motor bakar diesel |
Mengendarai traktor pertanian |
Mengendarai traktor pertanian + trailer |
Sistem transmisi dan hidraulik |
Field Trip |
Pendahuluan + Mengemudikan Taktor |
Mengemudikan Taktor dengan gandengan |
Bagian-bagian utama dan konstruksi traktor roda dua dan roda empat |
Sistem transmisi traktor roda dua |
Sistem transmisi traktor roda empat |
Bagian-bagian utama dan konstruksi roda traksi |
Penggandengan dan radius perputaran |
Massa Ujian tengah semester |
Massa Ujian tengah semester |
Akurasi mengemudi |
Slip kerja Traktor |
Pengukuran drawbar pull |
Pengukuran Rolling resistance |
Kesesuaian antropometri dari alat-alat kendali traktor |
Kebisingan pada operasi traktor |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar