1. Bahan dan alat,
Bahan dan peralatan yang digunakan untuk penyarungan buah kakao adalah kantong plastik transparan berukuran 15x25 cm yang kedua ujungnya terbuka, karet gelang, staples, dan pipa paralon dengan diameter 1,5 inchi pajangnya 2 meter. Untuk pipa paralon dikedua ujungnya (atas dan bawah) dibuat celah memanjang lebih kurang 50 cm, lebar 2 cm. Alat yang lain adalah kayu atau ranting sebagai pendorong kantung plastik (Gambar 1).
Gambar 1. Peralatan Sarungisasi Buah Kakao: Pipa Paralon dan Kayu Pendorong
2. Pelaksanaan Sarungisasi.
Untuk melaksanakan penyarungan buah kakao, maka perlu disiapkan bahan dan peralatan yang digunakan. Tahapan kegiatan penyarungan buah kakao adalah:
a. Memilih buah kakao muda (pentil) denagn ukuran maksimal 8 – 12 cm, dan umur buah kira-kira 2 bulan.
b. Masukan buah kakao sampai pada perlekatan buah (tangkai buah), kedalam ujung paralon yang telah diprsiapkan plastik sebagai sarung.
c. Mendorong kantong plastik yang telah diberikan karet gelang dengan menggunakan kayu pendorong, sampai terlapas dari pipa paralon dan buah tersarungi oleh kantong plastik (Gambar 2).
d. Penyarungan buah kakao yang mudah diajangkau tidak memerlukan alat, cukup mengunakan tangan dan pengikatan kantong plastik pada pangkal tangkai buah menggunakan staples (Gambar 3).
Gambar 2. Penyarungan Buah Kakao Dengan Mengunakan Pipa Paralon
Gambar 3. Penyarungan Buah Kakao Tidak Menggunakan Pipa Paralon
Tidak ada komentar:
Posting Komentar